Wah mbak lia, senang sekali saya mendapat info seperti itu dari mbak..dapat pencerahan banget..
Terkait status saya, untuk dosen profesional di ITTelkom itu semacam dosen kontrak mbak, belum jadi tetap..apakah ada persyaratan ya mbak kalo pelamar hanya dari univ. tertentu saja? Karena mungkin kebetulan IT Telkom kan swasta..
Apabila saya ikut mendaftar tapi belum lengkap berkasnya apakah nanti juga diikutkan seleksi ya mbak seperti yang lain atao seleksinya stelah lengkap berkasnya? Kalo boleh tau seleksinya apa saja ya mbak? Dan bahan yang harus dipersiapkan apa saja terkait tes seleksi tersebut? Dan untuk pengurusan visanya bagaimana? Apakah kita sendiri yang mengurus?
Kalo boleh tau, mbak skarang sedang sekolah dimana?
Mbak Lia terima kasih banyak ya.. Info nya sangat bermanfaat sekali.. 🙂
Salam,
Dita
Sent from BlackBerry® on 3
From: Lia Hafiyani <na*************@ya***.com>
Date: Sat, 21 Jan 2012 18:24:34 -0800 (PST)
To: Anindita Ayu Primastya<an****************@ya***.com>
ReplyTo: Lia Hafiyani <na*************@ya***.com>
Subject: Re: beasiswa unggulan
Salam kenal juga, Anindita 
Cm mau tanya sedikit, sdh menjadi dosen profesional itu mksdnya sdh terangkat sbg dosen tetap atau gimana? Kalau sudah jadi dosen tetap artinya bukan ranah Beasiswa Unggulan lagi, tapi Beasiswa DIKTI untuk dosen. Tapi klo masih dosen magang/belum terangkat, artinya boleh mengajukan beasiswa Unggulan. Atau lebih jelasnya dibaca di buku panduan Beasiswa Unggulan ya, krn sy kurang tahu posisi IT TELKOM dengan DIKTI.

Untuk dinyatakan lulus tanpa syarat, memang harus ada LOA. Saya jg punya pengalaman yang sama, dan saya rasa tidak ada ruginya Anindita tetap mengirimkan berkas yg ada dulu tanpa LOA, dengan catatan pasti akan dimasukkan dalam Lampiran 2 (org yg dianggap memenuhi syarat tapi belum dianggap lulus karena ada berkas yg kurang). Kekurangan berkas ini bisa dipenuhi setelah mendapat LOA dari univ tujuan. Kalau sampai penutupan/batas akhir pengiriman berkas LOA belum dikirim, Anindita akan ditangguhkan/dianggap mengikuti gelombang berikutnya, atau dianggap harus mengirim berkas lengkap dan mendaftar lagi dari awal untuk gelombang berikutnya.
Dulu saya memakai LOG (Letter of Guarantee), dimana professor saya wktu itu menjamin bahwa saya pasti akan lulus (walaupun belum ada surat dari univ). Ini cara yg bisa dilakukan tapi agak ribet krn harus melobi pihak DIKTI dengan email secara pribadi, dan saya bahkan 3 kali berangkat ke jakarta untuk datang ke kantor DIKTI untuk memperjelas status saya. Saran saya, sebaiknya mmg harus dengan LOA karena akan lebih mudah dan pasti akan lulus. Bila tidak ada LOA, bisa dipastikan Anindita akan ditangguhkan. Tapi saya sarankan mencoba mengirim berkas yang ada saja dulu, usahakan LOA bisa menyusul secepatnya.
Oiya, kalau mengirim berkas tambahan, misalnya LOA, di saat berkas lain sdh terkirim, saya sarankan mengirim melalui semua media yang ada (e-mail, hardcopy, kalau perlu bawa sendiri) krn terkadang berkas kita dianggap hilang/pengelola beasiswa tidak terlalu memperhatikan sehingga berkas kita tercecer. Saya beberapa kali mengalami ini. Jadi pastikan Anindita mengirim email, menelepon, atau usaha apapun yang memberi warning kepada mereka bahwa kt telah mengirim berkas tambahan. Kalau perlu mengirim ulang kembali semua berkas secara lengkap, termasuk LOA yang menyusul itu. Karena berkas pelamar beasiswa itu banyak sekali (sy sudah melihat tumpukan berkas di gudang DIKTI), jadi terkadang mereka tidak mau repot mencari berkas kita yg sudah dikirim duluan. Harus agak sedikit agresif, hehe.
Kalau pendaftaran univ-nya sekitar bulan juni/juli sy rasa masih bisa kok. Dulu berkas saya tambahannya sy kirim sekitar bulan September, dan pengumuman bahwa saya lulus keluar sekitar bulan Oktober. Pengumuman lulus mmg tidak hanya sekali, jadi yang masuk di lampiran 2 pada saat pengumuman pertama (seperti saya) diberi waktu untuk melengkapi berkas. Waktu saya dulu bahkan ada 3 kali pengumuman, dengan 2 kali diberi waktu tambahan untuk pelamar yg belum melengkapi berkas. Saya baru dianggap lulus di pengumuman ketiga, hehe. Jadi, masih ada harapan. Tetap semangat ya!!

Regards, Lia Hafiyani
From: Anindita Ayu Primastya <an****************@ya***.com>
To: “na*************@ya***.com” <na*************@ya***.com>
Sent: Saturday, January 21, 2012 11:23 AM
Subject: beasiswa unggulan
mbak,
salam kenal saya dita. saya berencana untuk mengambil s2 di uni. duisburg essen wintersemester (oktober 2012) ini.
dan juga mengambil beasiswa unggulan utk calon dosen. kebetulan saya sudah menjadi dosen profesional slama satu tahun di IT Telkom.
saya ingin menanyakan tentang pengalaman mbak ikut BU ini.
apakah harus ya ada LoA karena saya baru akan mendaftar ke uni. skitar bulan juni-juli 2012. sedangkan deadline pengumpulan berkas BU skitar april/mei (menurut jadwal tahun lalu). Apa yang sebaiknya saya lakukan ya mbak?
terima kasih mbak atas informasinya.
salam
Dita