Pada dasarnya surat rekomendasi harus dikeluarkan oleh orang yang mengerti tentang kemampuan anda, bisa dari pembimbing skripsi, dosen atau atasan. Jika tidak ditentukan oleh universitas/beasiswa berarti siapa saja bisa menjadi pemberi rekomendasi.
Untuk isinya bebas, tapi beberapa lembaga mensyaratkan poin2 tertentu yg harus dipenuhi. Nah surat rekomendasi ini umumnya harus dimasukkan dlm sealed envelope yg ditandatangani di sealnya, jadi tidak bisa digunakan berulang kali. Jika ingin melamar beberapa program, lebih baik meminta beberapa surat rekomendasi yg spesifik.
Semoga sukses….
Regards,
Hari
From: nen’z <we*******@***oo.com> To:be******@*********ps.com Sent: Tuesday, January 31, 2012 6:56 PM Subject: [beasiswa] [ butuh info ] isi surat rekomendasi
Dear rekan-rekan sekalian, mohon info untuk surat rekomendasi itu isinya bagaimana? Apakah harus dari profesor atau boleh dengan dosen atau pembimbingn skripsi? Untuk keperluan aplikasi pengajuan beasiswa bolehkah dibuat umum dalam arti tidak dicantumkan kepada siapa surat rekomendasi itu dibuat? Maksud saya jika sifatnya umum jadi boleh dipakai berulang kali dalam pengajuan beasiswa. Mohon pencerahannya. Terima kasih..
Dear all, Sesuai subject, apakah kawan2 disini mempunyai pengalaman mengambil master via online dengan universitas luar negeri? apakah ada referensi ttg sekolah tersebut, beasiswa contohnya? Thx rgds, kusno “A leader is one who knows […]
Rekan2 sekalian, coba masuk milis PPI UK. Beberapa waktu belakangan ini, di milis tersebut terutama yang bertanggung jawab pada bagian pendidikan sering mencantumkan pengumuman2 tentang peluang2 PhD. Kalau tidak, coba di tautan berikut http://www.eurosciencejobs.com/ Selamat […]
salam semua !! 😀 mau tanya dooong saya mahasiswa d3 teknik konversi energi,saya berencana untuk mengambil beasiswa di jerman.kira-kira institut teknik yg bagus di jerman itu dimana ya?terus apa yg harus saya persiapkan ?haruskah saya […]
Pusat Informasi Universitas Swasta Indonesia | Undira | USI | UPM | USB