Saya sedang dalam proses mendaftar salah satu Universitas di Swedia. Dalam persyaratannya, mereka mencantumkan bahwa di Bachelor degree, harus ada pelajaran tertentu minimal ‘misalnya’ 30 cr. Setelah saya search-search, ternyata di Swedia, setiap jenjang apapun, setiap semester mahasiswa harus mengambil 30 cr (tingkat Bachelor 180 cr selama 3 tahun, tingkat Master 120 cr selama 2 tahun). Sedangkan di Indonesia, setiap semester harus mengambil minimal 18 SKS, dimana 18 SKS saja sudah cukup berat mengerjakan tugasnya, apalagi kalau 30 SKS.
Oleh karena itu saya berkesimpulan kalau sistem “cr” di Eropa berbeda dengan sistem “SKS” di Indonesia. Apakah ada yang tahu apakah perbedaan sistem ini? Apakah ada yang tahu bagaimana konversi dari sistem “cr” ke sistem “SKS” ini?
Bersama ini kami universitasswasta.com menyampaikan informasi tentang Biaya Kuliah Politeknik Piksi Ganesha 2024/2025, Sebagai berikut : Sejarah Politeknik Piksi Ganesha Politeknik Piksi Ganesha Bandung atau Kampus Ungu, adalah perguruan tinggi swasta yang terdapat di kota […]
Assalamu’alaikum teman-teman milis yang baik…. Aku Mahshushah dari Yogyakarta, mau menanyakan pada teman-teman milis; Teman-teman yang sekarang atau udah punya pengalaman kuliah keluar negeri, Biasanya teman-teman dimana ikut test toefl / ielts baik itu yang […]
April 10, 2012adminBerita KampusComments Off on [beasiswa] Re: [butuh info] China Government Scholarship for Master and PhD, Nanjin
dear Irna, tahun ini saya juga apply beasiswa tersebut, tapi setau saya pengumumannya baru akan keluar sekitar bulan Juni akhir. kalau boleh tau Irna apply CGS lewat Chinese Embassy atau lewat kampus di China? mungkin […]
Pusat Informasi Universitas Swasta Indonesia | Undira | USI | UPM | USB